UPAYA REVITALISASI LAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH MELALUI EVALUASI LAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH/ MADRASAH DAN KOLEKSI KITAB ISLAM DI PONDOK PESANTREN ASSHIDDIQIYAH DENGAN METODE LIBQUAL+™

Authors

  • Imam Ali Ramadhan Universitas Mercubuana
  • Indah Kurnianingsih Universitas YARSI
  • Febriana Purnamawati SMKN 62

https://doi.org/10.33476/bibliotech.v3i1.929

Abstract

Perpustakaan sekolah merupakan salah satu sumber belajar mengajar yang penting dalam proses pembelajaran di tingkat sekolah. Keberadaan jasa layanan  perpustakaan sekolah dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi seluruh sivitas akademik di sekolah.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan pemustaka terhadap kualitas layanan perpustakaan di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah LibQual+TM yaitu suatu metode untuk mengukur kualitas layanan perpustakaan berdasarkan empat dimensi yaitu Affect of Service (kemampuan dan sikap pustakawan dalam melayani pengguna), Library as Place (perpustakaan sebagai sebuah tempat), Personal Control (petunjuk dan sarana akses), dan Information Access (akses informasi). Hasil penelitian ini menunjukkan secara umum kualitas layanan perpustakaan memuaskan dengan Adequacy Gap menunjukan hasil positif yaitu 1.7 yang berarti pemustaka cukup puas dengan layanan yang diberikan perpustakaan. Dan hasil Superiority Gap menunjukan hasil negatif yaitu -1.2 yang berarti kualitas layanan yang diberikan perpustakaan dalam batas toleransi. Sedangkan untuk evaluasi layanan koleksi kitab Islam, keberagaman koleksi memerlukan perhatian khusus, karena sekitar 79% responden menganggap jika perpustakan Asshiddiqiyah kurang memiliki keberagaman koleksi.

References

Badafal, I. (2005). Pengelolaan Perpusatakan Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.

Biranvand, A. & Khasseh, A. (2012). Evaluation of School Libraries According to IFLA Standards (Case Study: Elementary Schools of Shiraz. Journal of Basic and Applied Scientific Research. https://www.researchgate.net/publication/305856454_Evaluation_of_School_Libraries_According_to_IFLA_Standards_Case_Study_Elementary_Schools_of_Shiraz

Bramantyo, A. (2016). Evaluasi Program Angkringan Buku Perpustakaasekolah Di Madrasah Aliyah Negeri (MAN 1) Yogyakarta Tahun Ajaran 2015. Hanata Widya, 5(8), pp. 76-83. http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/fipmp/article/view/5139/4806

Fatmawati, E. (2013). Mata Baru Penelitian Perpustakaan Dari Servqual ke LibQual+TM. Jakarta: Sagung Seto.

Cresswell, J.W. (2009). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. SAGE Publications: California.

Obberg, D. (2009). Libraries In Shools: Essential Contexts for Studying Organizational Change and Culture, Library Trends.. ProQuest, 58(1). http://e-resources.perpusnas.go.id:2071/ docview/220452309? accountid=25704

Saleh, A. R. (1996). CDS/ISIS Pedoman Pengelolaan Sistem Manajemen Basis Data. Jakarta:Saraswati Utama.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Kombinasi (Mixed Methods). Alfabeta: Bandung.

Sutarno, N. (2006). Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik. 2 ed. Jakarta: Sagung Seto.

Published

2018-06-30

How to Cite

Ramadhan, I. A., Kurnianingsih, I., & Purnamawati, F. (2018). UPAYA REVITALISASI LAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH MELALUI EVALUASI LAYANAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH/ MADRASAH DAN KOLEKSI KITAB ISLAM DI PONDOK PESANTREN ASSHIDDIQIYAH DENGAN METODE LIBQUAL+™. Bibliotech : Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi, 3(1). https://doi.org/10.33476/bibliotech.v3i1.929

Issue

Section

Articles