Pengaruh Penyuluhan DBD Dengan Media Video Terhadap Pengetahuan Mayarakat di Kampung Kesepatan, Cilincing Jakarta Utara
Authors
-
Aisyah Nuur Ramdhani
Faculty of Medicine, YARSI University, Jakarta, Indonesia
-
Kholis Ernawati
Faculty of Medicine, YARSI University, Jakarta, Indonesia
-
Fathul Jannah
Faculty of Medicine, YARSI University, Jakarta, Indonesia
-
Jody Multi Etnistyadi Rizon
Faculty of Medicine, YARSI University, Jakarta, Indonesia
-
Ahmad Furqon Abdusyakur
Faculty of Medicine, YARSI University, Jakarta, Indonesia
-
Lilian Batubara
Faculty of Medicine, YARSI University, Jakarta, Indonesia
-
Insan Sosiawan A. Tunru
Faculty of Medicine, YARSI University, Jakarta, Indonesia
Keywords:
DBD, Penyuluhan, Media Video, PengetahuanAbstract
Perilaku masyarakat tentang Demam Berdarah Dengue (DBD) dan perilaku pemberantasan sarang nyamuk (PSN) merupakan salah satu faktor risiko terjadinya DBD. Perilaku dipengaruhi oleh pengetahuan dan paparan informasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penyuluhan tentang DBD menggunakan media video terhadap pengetahuan masyarakat di Kampung Kesepatan, Cilincing, Jakarta Utara.
Desain penelitian menggunakan quasi experiment. Responden adalah Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kampung Kesepatan berjumlah 55 orang. Media video yang digunakan untuk penyuluhan berjudul “Awas Nyamuk Jahat!” yang dibuat oleh Pusat Promosi Kesehatan, Kemenkes RI tahun 2004. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner berupa pilihan ganda berjumlah 12 pertanyaan. Analisis data dilakukan dengan metode analisis bivariat.
Pengetahuan responden tentang DBD adalah sebelum penyuluhan yang mempunyai kategori baik sebanyak 8 responden (14,5%); setelah penyuluhan, yang mempunyai kategori baik meningkat menjadi 25 responden (45,5%). Hasil analisis bivariat menunjukkan nilai p sama dengan 0,000.
Terdapat pengaruh penyuluhan tentang DBD dan perilaku PSN dengan media video terhadap peningkatan pengetahuan responden di Kampung Kesepatan, Cilincing, Jakarta Utara.
Perlu adanya kegiatan penyuluhan DBD menggunakan media video dan media lainnya di daerah-daerah dengan kasus DBD tinggi
References
Susanna D et al., 2019. ‘sismantik : siswa pemantau jentik sekolah dasar dalam upaya penurunan kasus demam berdarah dengue (DBD)’, Jurnal Pengabdian Kepada masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 5(2), pp. 188–199.
Susanna D et al., 2020. ‘The Influence of Training on the Knowledge Level of Larva Monitoring Students in Three Elementary Schools in Kutaraja District, Banda Aceh’, 31(Ismophs 2019), pp. 207–210. doi: 10.2991/ahsr.k.201203.039.
Tundjungsari V, Ernawati K, and Mutia N 2020. ‘Public Health Surveillance to Promote Clean and Healthy Life Behaviours Using Big Data Approach (An Indonesian Case Study)’, in Lecture Notes in Networks and Systems, pp. 761–775. doi: 10.1007/978-3-030-23162-0_69
Van Benthem BHB, Khantikul N, Panart K, Kessels PJ, Somboon P, & Oskam L 2002. Knowledge and use of prevention measures related to dengue in northern Thailand. Tropical Medicine and International Health, 7(11), 993–1000. https://doi.org/10.1046/j.1365-3156.2002.00950.x
Wahyuni C, Keman S, & Fathi F 2005. Peran Faktor Lingkungan dan Perilaku terhadap Penularan Demam Berdarah Dengue di Kota Mataram. Jurnal Kesehatan Lingkungan Unair, 2(1), 3944. http://www.journal.unair.ac.id/filerPDF/KESLING-2-1-01.pdf
Widoyono 2011. Penyakit Tropis Epidemiologi; Penularan; Pencegahan Dan Pemberantasannya. Erlangga.
Win KT, Nang SZ, & Min A 2004. Community-based assessment of dengue-related knowledge among caregivers. Dengue Bulletin, 28, 189–195.
