HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN SIKAP BIDAN TENTANG PRINSIP KEWASPADAAN UNIVERSAL DENGAN PELAKSANAAN PERTOLONGAN PERSALINAN Di PUSKESMAS RAWATAN Di KOTA PADANG TAHUN 2011

Authors

  • Selly Septina
  • Djusar Sulin
  • Zulkarnaen Agus

https://doi.org/10.33476/ms.v2i1.1639

Keywords:

Knowledge, attitudes, universal precautions, delivery assistance

Abstract

Background and objectives  Maternal Mortality Rate is one of health indicators as well as of fulfillment of women’s reproductive rights and quality of health services in general.   One of the most effective way to reduce is the improvement of the delivery assistance. This study was aimed to learn the level of knowledge and attitude of midviwes about the principles of universal precautions in the implementation ofdeliveryassistance.Materials and Methods  Cross sectional analytic approach was applied . Seven health care centers were selected. Manuscript annotation and approval and questionnaires were used for data collection. Subjects were 65 midviwes who helped the delivery of the particular health centers that met the inclusion criteria. Results  Majority of midwives involved in this study were between 30-39 years of age with the highest education level was ? diploma D3 (83.1%) and average of 0-9 years of employment (33.8%). In terms of knowledge and attitude, 55.4% and 53.89% subjects showed good knowledge and positive attitude respectively, but a total of 70.7% subjects both possessed good knowledge and positive attitude. Significant correlation was observed between knowledge and professional practice (p value 0.005, p less than 0.05).In whom midwives with higher education performed 7.4 times better attitude. Training also showed significant correlation (p value 0.024) in which the trained midwives on normal delivery care performed 124.3 times better. Conclusion  Significant correlation was observed between midwives’ knowledge and professional practice and the principles of universal precautions implementation. There was no significant correlation between attitude and their delivery care and the implementation of principles of universal precautions. Significant correlation was clear between midwives’s education and attitudes, in whom midwives with higher education showed 7.4 times better attitude than those with just adequate education.  The trained midwives on normal delivery care performed 124.3 times better than their non-trained counterparts.

References

Achyani, Siti, Laporan Kegiatan Praktikum Kesehatan Mayarakat, Kepatuhan Petugas dalam Penerapan Kewaspadaan Universal pada Penatalaksanaan Infeksi HIV AIDS di Ruang Murai RS Pelni Petamburan, FKMUI, Jakarta, 2002

DEPKES RI. Pedoman Pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Pelayanan Kesehatan. Jakarta. 2003.

DEPKES RI, Pedoman Kewaspadaan Universal di Tempat – Tempat Umum, dalam Pedoman Penanggulangan SARS, Jakarta, 2003

DEPKES RI, “Kebijakan dan Strategi PONEK RS” disampaikan DIRJEN YANMEDIK pada Pertemuan Konsolidasi DEPKES Pusat dan DEPKES Propinsi dan Kab/Kota serta LABKESDA di Hotel Pangeran Padang pada 23-24 September 2010

Depkes RI. Hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia. 2007

Departemen Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI). 2008. Profil Kesehatan Indonesia 2007. Jakarta

Dewi Chandra dkk, Keefektifan Pelatihan Asuhan Persalinan Normal pada Bidan terhadap Pengetahuan, Ketrampilan dan Sikap Bidan di Kabupaten Purbalingga. Tesis. MKK. UNS. Surakarta. 2005

Dinas Kesehatan Kota Padang. 2010. Profil Dinas Kesehatan Kesehatan Kota Padang. Padang.

De Silva, Fernando A, et al, “Intrapartum Period” from Management of Puerpural Sepsis, Sri Lanka Comitte of Obstetric and Gynecology National Guidelines, 2000, P.67-69

G Ducel et al, “Prevention of hospital-acquired infections”, A Practical Guide 2nd edition, Departement of Communicable Disease, Surveillance and Response, World Health Organization, 2002

Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional / Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Laporan Perkembangan Pencapaian Millennium Development Goals Indonesia 2010, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. Jakarta. 2010

Laksmono, L, Angka Kematian Ibu 226 Orang. Dikutip dari Kompas, terbit Senin, 30 Juni 2000

Lunadi, Pendidikan Orang Dewasa (sebuah uraian praktis untuk pembimbing, penatar, pelatih dan penyuluh lapangan), Gramedia, Jakarta, 2000

Moekijat, Latihan dan Pengembangan SDM PT. Mandiri Maju, Bandung. Laporan Akhir tahun. Pasca Sarjana MMR-UGM, Yogyakarta. 2003

Nasution SA, Gambar Penanganan Kasus Kedaruratan Obstetri Di RSU.TANJUNG PURA Kabupaten Langkat Dan RSU.KISARAN Kabupaten Asahan Tahun 2001, Bagian OBGYN-FK USU, 2001

Notoatmodjo. “Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan”. Jakarta. Rineka Cipta. 2003.

Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta, 2005

Nursalam dan Ninuk, “Universal Precautions” dari Buku Asuhan Keperawatan Pada Pasien Terinfeksi. Jakarta. Salemba Medika. 2007, hal 82-95

Puff P, MD et al, Universal Precaution, taken from “Surgical Curriculum for Residents in Obstetrics and Gynecology”, Council on Resident Education in Obstetrics and Gynecology, 2002, P.3-10

Samsuridjal, Kewaspadaan Universal, Pendidikan Kedokteran berkelanjutan Uji Diri, Yayasan Penerbitan Ikatan Dokter Indonesia Bekerjasama dengan New Interbat Laboratories, 1997

Saifuddin AB, “Upaya Safe Motherhood dan Making Pregnancy Safer”, dari Bunga Rampai Obstetri dan Ginekologi Sosial, edisi pertama, Juli 2005, Hal 224-235

Salmah, “Faktor – Faktor yang berhubungan dengan Kepatuhan Bidan dalam Pertolongan Persalinan Bersih di Rumah Bersalin Puskesmas Kecamatan di Wilayah Jakarta Timur tahun 2001”, Tesis PSIKM, Program Pasca Sarjana FKMUI 2001

Saroha P, “Penerapan Kewaspadaan Universal oleh Bidan dan Faktor – Faktor yang berhubungan di Puskesmas Kecamatan Wilayah Jakarta Timur Tahun 2003”, Tesis PSIKM, Program Pasca Sarjana FKMUI, 2003

Sastroasmoro S, Ismail S. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis. Sagung Seto, Jakarta. Edisi ke-3. 2008, 302-30

Subianto B, Pedoman Pelaksanaan Kewaspadaan Universal dalam Pelayanan Kesehatan, Proyek CHN3 Provinsi Irian Jaya, Departemen Kesehatan Kantor Wilayah Provinsi Irian Jaya. 1997

Sularsih E, “Pengaruh Pelatihan terhadap motivasi, sikap, keterampilan bidan dalam pelaksanaan asuhan persalinan normal (APN) di wilayah Kabupaten Karanganyar”, Desember 2009

Supratman, Sri Hunun P, “Gambaran Pelaksanaan Kewaspadaan Universal di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta” diterbitkan di Berita Ilmu Keperawatan, Vol.1 No.1, Maret 2008: 19-24

Tietjen L.dkk,. “Pengelolaan Sampah” dari Panduan Pencegahan Infeksi untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Ed.1, 2004, Bab 8 : 8.1-8.14

Tietjen L, Cronin, McIntosh, “Tinjauan Proses-proses yang Dianjurkan” dari . Panduan Pencegahan Infeksi untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Ed.1, 2004, Bab.9-12

Tietjen L.dkk,. “Pencegahan Infeksi Maternal dan Bayi Baru Lahir” dari Panduan Pencegahan Infeksi untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jakarta. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo, Ed.1, 2004, Bab.25: 25.1 -25.17

Trijono B, “Peran Dokter Spesialis OBGYN dalam mendukung pelaksanaan PPGDON dan PONED di Jawa Timur” disampaikan pada Kuliah Utama KOGI XIV, Surabaya, 8 Agustus 2009

Wattimena M, Analisis Penerapan Standar Asuhan Persalinan Normal (APN) oleh Bidan di RSUD Kab Sorong Papua Barat tahun 2008, Program Pasca Sarjana Magister IKM, Universitas Diponegoro-Semarang, 2008

WHO, “How to wash your hands” on European Tissue Symposium-Patient Safety, Amsterdam, April 2010

Wiknjosastro G dkk, “Pencegahan Infeksi” dari Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal, Jaringan Nasional Pelatihan Klinik-Kesehatan Reproduksi, DEPKES RI, 2008, hal 16-34

Wiknjosastro G dkk, “Kala Dua Persalinan” dari Buku Acuan Asuhan Persalinan Normal, Jaringan Nasional Pelatihan Klinik-Kesehatan Reproduksi, DEPKES RI, 2008, hal 80-84

Yanri Z, dkk, “Pedoman bersama ILO / WHO tentang Pelayanan Kesehatan dan HIV / AIDS” diterbitkan oleh Direktorat Pengawasan Kesehatan Kerja, DEPNAKERTRANS RI, September 2005

Yulianto BS. Dkk. Perilaku Suami terhadap Proses Kehamilan dan Persalinan dalam Masyarakat Islam. Jurnal Ilmu-ilmu Sosial (Social Science), volume 14, nomor 1, 2002

Yusran M, Kepatuhan Penerapan Prinsip – Prinsip Pencegahan Infeksi (Universal Precaution) Pada Perawat di RSUD Abdoel Muluk Bandar Lampung, disampaikan pada Seminar Nasional Sains dan teknologi Kesehatan Universitas Lampung, 17 November 2008.

Downloads

Published

2020-12-23

How to Cite

Septina, S., Sulin, D., & Agus, Z. (2020). HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN SIKAP BIDAN TENTANG PRINSIP KEWASPADAAN UNIVERSAL DENGAN PELAKSANAAN PERTOLONGAN PERSALINAN Di PUSKESMAS RAWATAN Di KOTA PADANG TAHUN 2011. Majalah Sainstekes, 2(1), 038–055. https://doi.org/10.33476/ms.v2i1.1639

Issue

Section

Articles