SUMBER STRES DAN SUMBER COPING MAHASISWI PASCASARJANA
Kata Kunci:
Sumber stress, sumber coping, mahasiswi pascasarjanaAbstrak
Kesadaran kaum wanita dalam menempuh pendidikan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Permasalahan dapat terjadi dan akan menjadi sumber stres bagi mahasiswi Pascasarjana ketika mereka juga memiliki peran sebagai wanita karir dan ibu rumah tangga. Sumber stres yang muncul membuat terjadinya proses penilaian terhadap sumber coping apa yang dapat mendukung untuk mengurangi stres atau tekanan yang dirasakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai sumber stres dan sumber coping mahasiswi pascasarjana. Manfaat dari penelitian ini yaitu mendapatkan informasi mengenai sumber stres dan sumber coping mahasiswi Pascasarjana yang memiliki peran lain. Selain itu, mendapatkan model hubungan antara sumber stres, sumber coping, dan coping yang dilakukan. Pendekatan penelitian adalah kualitatif fenomenologi dan melibatkan empat orang informan penelitian. Proses pengambilan data dilakukan dengan wawancara mendalam/indepth interview dan observasi. Hasil penelitian menemukan sumber stres yang dialami bersumber dari faktor internal yaitu kesulitan membagi waktu dengan ketiga peran, kondisi fisik atau psikis yang terkadang tidak stabil dan faktor eksternal yaitu tuntutan di berbagai peran yang datang bersamaan, batas waktu pemenuhan tuntutan peran, dan permasalahan di satu peran yang mempengaruhi peran lainnya. Sumber coping berasal dari faktor internal yaitu kesehatan dan energi, kemampuan berkonsentrasi, keterampilan sosial, kepercayaan pada Tuhan, dan keyakinan bahwa sesuatu akan lebih baik. Sementara faktor eksternal berasal dari dukungan sosial. Bentuk coping yang dilakukan adalah problem focused coping, emotional focused coping dan coping religius. Hubungan sumber stres, sumber coping, dan coping yang dilakukan diperantarai oleh karakteristik personal dan penilaian yang dilakukan.
Referensi
Adeoye, E., Durosaro, I.A., & Olugbimeleke, A. (2009). Source of stress and coping strategies among career maried woman as expressed by married female civil servants in iliorin metropolis. Journal of education and applied psychology, 2, 93-107. ISSN 2006 7461
Agolla, J. E., & Ongori, H. (2009). An assessment of academic stress among undergraduate students: The case of University of Botswana. Educational Research and Review, 4(2), 63-70.
Baron, R. A. & Byrne, D. (2005). Psikologi Sosial (edisi ke -10). Jakarta : Penerbit Erlangga.
Folkman, S. (1997). Positive Psychology and Coping Stress. Social Science Medicine, 45(8), 1207-1201.
Folkman, S., & Lazarus, R. S. (1980). An Analysis of Coping in a Middle-Aged Community Sample. Journal of Health and Social Behavior, 21(3), 219-239.
Folkman, S., Lazarus, R. S., Gruen, R. J., & Delongis, A. (1986). Appraisal, coping, health status, and psychological symptoms. Journal of Personality and Social Psychology, 50(3), 571-579.
Frydenberg, E. (2004). Coping Competencies: What to Teach and When. Theory into Practice, 43(1), 14-22.
Greenhaus, J. H., & Beutell, N. J. (1985). Sources of Conflict between Work and Family. The Academy of Management Review, 10(1), 76-88.
Hecht, T.D., & McCarty, J.M. (2010). Coping With Employee, Family, and Student Roles: Evidence of Dispositional Conflict and Facilitation Tendencies. Journal of Applied Psychology, 95(4), 631–647. doi:10.1037/a0019065.
Ji, H., & Zhang, L. (2011). Research on college students’ stresses and coping strategies. Asian Social Science 7 (10),30-34. doi:10.5539/ass.v7n10p30.
Kai-Wen, C. (2009). A study of stress sources among college students in taiwan. Journal of Academic and Business Ethics, 2, 1-8.
Lazarus, R. S. (1993). Coping Theory and Research: Past, Present, and Future. Psychosomatic Medicine 55, 234-247.
Lazarus, R. S., & Folkman, S. (1984). Stres, Appraisal and Coping. New York : Springer Publishing Company, Inc.
Moustakas, C. (1994). Phenomenological Research Methods. London : Sage Publication, Inc.
Persentase penduduk berumur 15 tahun ke atas menurut daerah tempat tinggal, jenis kelamin, dan jenjang pendidikan tertinggi yang ditamatkan, 2009-2012. http://www.bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=40¬ab=10 diakses tanggal 18 Juni 2013 pukul 19,25
Reivick, K & Shatte, A. (2002). The Resilience Factor: 7 Essential Skills for Overcoming Life Inevitable Obstacles. New york: Broadway Books.
Santrock, J. W. (2006). Human Adjustment. New York : McGraw Hill Company.
Shah, M., & Thingujam, N. S. (2008). Perceived Emotional Intelligence and Ways of Coping among Students. Journal of the Indian Academy of Applied Psychology, 34(1). 83-91.
Smet, B. (1994). Psikologi Kesehatan. Jakarta : Grassindo.
Thomas, V. G. (2001). Educational experiences and transitions of reentry college women: Special considerations for African American female students. The Journal of Negro education 70(A3). 139-155.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Dwi Nur Rachmah

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.