PENYESUAIAN DIRI DENGAN KEHIDUPAN KAMPUS PADA MAHASISWA BARU

Abstract

Studi ini adalah bagian dari penelitian payung tentang pengembangan diri mahasiswa di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Khusus untuk laporan ini, partisipan merupakan mahasiswa tahun pertama yang berasal dari luar area Jabodetabek. Pengertian penyesuaian diri dengan kehidupan kampus (college adjustment) merujuk pada pengertian yang disampaikan oleh Baker dan Siryk (1989), yaitu sebagai proses psikososial yang diawali dengan adanya sumber stres pada mahasiswa sehingga memerlukan serangkaian keterampilan menyesuaikan diri dalam bidang-bidang yang meliputi akademik, sosial, personal-emosional, dan attachment kepada institusi. Walaupun secara akademik mahasiswa baru sudah mendapatkan pembekalan dari universitas, namun pembekalan ini lebih mengarah pada pembekalan akademik termasuk pengenalan tentang institusi kampus, dan tidak mencakup pembekalan sosial dan personal-emosional. Data diperoleh dengan menggunakan wawancara individual dan dilakukan terhadap 14 orang mahasiswa tahun pertama. Hasil wawancara menunjukkan bahwa umumnya mahasiswa dari luar Jabodetabek cukup kaget ketika pertama kali tinggal di sekitar kampus. Bentuk penyesuaian diri yang dilakukan pun beragam, dan dapat dibedakan untuk akademik, sosial, personal-emosional, dan attachment kepada institusi. Hasil penelitian dapat ditindak lanjuti dalam bentuk program pembekalan agar penyesuaian diri mahasiswa baru yang berasal dari luar Jabodetabek menjadi lebih mulus.