Sikap Terhadap Perilaku, Normatif Subjektif, dan Persepsi Kontrol Perilaku Sebagai Prediktor Intensi Olahraga pada Remaja di DKI Jakarta

Authors

  • Tika Fatmala Program Studi Psikologi, Universitas Paramadina
  • Devi Wulandari Program Studi Psikologi, Universitas Paramadina

https://doi.org/10.33476/knpk.v5i1.5175

Keywords:

intensi, olahraga, kesehatan, planned behavior

Abstract

 

Pada dasarnya olahraga adalah kebutuhan bagi setiap manusia didalam kehidupan, supaya kondisi fisik dan kesehatannya tetap terjaga. Olahraga merupakan suatu bentuk aktivitas fisik yang terencana, yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kebugaran jasmani. Theory of Planned Behavior (TPB) dapat digunakan untuk memprediksi dan memahami niat orang untuk melakukan atau terlibat dalam berbagai kegiatan, termasuk olahraga. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kekuatan prediksi sikap terhadap perilaku, normatif subjektif, dan persepsi kontrol perilaku, terhadap intensi olahraga pada remaja DKI Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis korelasional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dibuat sendiri oleh peneliti berdasarkan Theory of Planned Behavior (TBP) dengan malalui google form dengan melibatkan 136 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan menggunakan cara convenience sampling. Analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menghasilkan bahwa sikap terhadap perilaku, normatif subjektif, dan persepsi kontrol perilaku menyumbang sebesar 50,2% terhadap intensi olahraga pada remaja di DKI Jakarta. Ketiga predikor tersebut merupakan prediktor yang signifikan, terhadap intensi olahraga pada remaja di DKI Jakarta. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan pengetahuan, pada bidang ilmu psikologi kesehatan dan psikologi pendidikan terkait Theory of Planned Behavior terhadap intensi olahraga pada remaja.

References

Ajzen, I. (1991). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50(2), 179-211. https://doi.org/10.1016/0749-5978(91)90020-T

Ajzen, I., & Fishbein, M. (2001). Predicting hunting intentions and behavior: An application of the theory of planned behavior. Leisure Sciences, 23(3), 165-178. https://doi.org/10.1080/014904001316896855

Andreanto, A. (2013). Aplikasi teori perilaku terencana: Niat melakukan physical exercise (latihan fisik) pada remaja di Surabaya. Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2(1), 1-12.

Azwar, S. (2017). Metode penelitian psikologi (2nd ed.). Pustaka Belajar.

Cheng, Y. C. (2019). Extended theory of planned behavior on eating and physical activity. American Journal of Health Behavior, 43(5), 569-581. https://doi.org/10.5993/AJHB.43.5.4

Chrismardani, Y. (2016). Theory of planned behavior sebagai prediktor intensi berwirausaha. Jurnal Kompetensi, 10(2), 91-103.

Coralia, S. (2022). Pengaruh ketiga prediktor dalam theory of planned behavior terhadap intensi berhenti merokok pada perokok dewasa. Bandung Conference Series: Psychology Science, 4, 341-348.

Dasso, B. L. (2019). How is exercise different from physical activity? A concept analysis. Nursing Forum, 54(1), 45-52. https://doi.org/10.1111/nuf.12296

Doll, J., & Ajzen, I. (1992). Accessibility and stability of predictors in the theory of planned behavior. Journal of Personality and Social Psychology, 63(5), 754-765. https://doi.org/10.1037/0022-3514.63.5.754

Field, A. (2009). Discovering statistics using SPSS (3rd ed.). Sage Publications.

Fuady, P., & Rahmawati, L. (2020). Penerapan teori plan behavior: Faktor yang mempengaruhi niat perilaku hidup bersih dan sehat. Jurnal Berkala Kesehatan, 16(2), 24-32.

Kamus Besar Bahasa Indonesia Online. (n.d.). Olahraga. Retrieved from https://www.kbbi.co.id/arti-kata/olahraga

Kemenpora, K. P. (2021). Laporan kinerja 2021. https://www.kemenpora.go.id

Kristi, S. C. (2021). Hubungan body image terhadap intensi niat perilaku diet: Kelas sehat Herbalife Arsyam Club (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Kustanti, H. (2013). Intensi melakukan seks pranikah pada mahasiswa ditinjau dari efektivitas komunikasi interpersonal orangtua-anak. In Prosiding Seminar Nasional Parenting (pp. 334-343).

Kwan, B. G., & Bray, S. R. (2009). Predicting physical activity of first-year university students: An application of the theory of planned behavior. Journal of American College Health, 57(2), 45-55. https://doi.org/10.3200/JACH.57.2.159-168

Mahyarni, R. (2013). Theory of reasoned action dan theory of planned behavior (sebuah kajian historis tentang perilaku). Jurnal EL-RIYASAH, 4(1), 13-24.

Martin, J. J., & McCaughtry, N. (2007). The theory of planned behavior: Predicting physical activity in Mexican American children. Journal of Sport and Exercise Psychology, 29(1), 225-238. https://doi.org/10.1123/jsep.29.1.225

Mustari, S. L. (2015). Statistik pemuda Indonesia. Badan Pusat Statistik.

Prasetyo, Y. (2013). Kesadaran masyarakat berolahraga untuk peningkatan kesehatan dan pembangunan nasional. Medikora, 5(3), 219-228.

Priyatno, D. (2016). Belajar alat analisis data dan cara pengolahannya dengan SPSS. Gava Media.

Priyojadmiko, A., & Rahmadi, A. (2022). Analisis pengaruh sikap, norma subjektif, kontrol perilaku dengan religiusitas dan niat sebagai variabel moderasi terhadap keputusan muzakki dalam membayar zakat. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, 8(2), 15-37. https://doi.org/10.29313/jebi.v8i2.3747

Rahmawati, W. (2019). Kaitan perkembangan remaja dengan partisipasi dalam olahraga. Buletin Jagaddhita, 7(1), 1-3.

Statistik, B. P. (2018). Prevalensi obesitas pada penduduk umur 18 tahun menurut jenis kelamin. Jakarta. https://www.bps.go.id

Sugiharti, & Saraswati, S. (2018). Hubungan antara kebiasaan olahraga dengan kejadian nyeri haid primer pada remaja. Bidan Prada, 2(1), 114-123. https://doi.org/10.24252/bidan_prada.v2i1.8570

Suharyat, Y. (2009). Hubungan antara sikap, minat dan perilaku manusia. Jurnal Region, 2(1), 1-19.

Valentino, S. A. (2022). Intensi tidur cukup mahasiswa berdasarkan theory of planned behavior: Analisis structural equation modelling. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 11(2), 74-85. https://doi.org/10.30996/persona.v11i2.3196

Wicaksono, H. (2021). Buku aktivitas fisik dan kesehatan. Gramedia.

Widya, M. (2018). Faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan PT. Esa di Jakarta Barat. Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni, 2(2), 544-550. https://doi.org/10.1108/MISH.v2i2.2018

Downloads

Published

07-02-2025