Token Ekonomi untuk Meningkatkan Sikap Disiplin pada Anak dengan ADHD
Keywords:
Token Ekonomi, Disiplin, ADHDAbstract
Token ekonomi merupakan salah satu bentuk modifikasi perilaku dalam mengatasi masalah perilaku pada anak ADHD. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas penggunaan token ekonomi dalam meningkatkan perilaku disiplin. Subjek dalam penelitian ini adalah anak usia 11 tahun dengan ADHD. Penelitian ini menggunakan wawancara klinis, observasi, Tes CPM dan Tes Binet. Penelitian ini menggunakan desain model ABA yang meliputi tiga fase yaitu fase baseline (A) pengamatan perilaku subjek hingga waktu yang telah ditentukan. Fase intervensi (B) implementasi ekonomi dan token tanpa intervensi (A) adalah fase tanpa penerapan ekonomi token. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan token ekonomi meningkatkan perilaku disiplin anak dengan ADHD.
References
American Psychiatric Association. (2013). Diagnostic and Statistical Manual (5th ed.) Washington, DC: American Psychiatric Publishing
Hikmawati, I.D & Hidayati, E. (2014). Efektivitas Terapi Menulis untuk Menurunkan Hiperaktivitas dan Impulsivitas pada Anak dengan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD). Emphaty Jurnal Fakultas Psikologi. Vol. 2 No. 1 Juli 2014. ISSN2303-114X
Irianjani,N. D & Rohmah, F.A. (2020). Applying Token Economy to Improve Attention of Child with ADHD. Journal of Early Childhood Care and Education. Vol. 3 No. 1 March 2020 pp 1-13. E-ISSN 2615-1413.
Latipun. (2002). Psikologi Eksperimen. Malang: UMM Press.
Suryaningsih. (2004). Pengaruh Disiplin Terhadap Peningkatan Prestasi Hasil Belajar Siswa MTsN Malang I, RS. PI
Tentama, F. (2009). Peran Orang Tua dan Guru dalam Menangani Perilaku Hiperakttifitas pada Anak ADHD di SLB Negeri 3 Yogyakarta. Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Kesehatan Masyarakat. Vol. 3 No. 1 Yogyakarta Januari 2009. ISSN: 1978-0575.
Ulwiyatul, H. (2021). Token Ekonomi Sebagai Perlakuan Menurunkan Perilaku Hiperaktif pada Anak dengan Attention Deficit Hyperactivity Disorder. Procedia Studi Kasus dan Intervensi PSikologi Vol 9 (3) 83-87. DOI: 10.22219/procedia.v9i3.16325
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Ahmad Syafiin, Masayu Nandhia Dwiputri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.