Terapi dengan Pendekatan Cognitive-Behavioral dalam Penanganan Nyeri pada Pasien Nyeri Punggung Bawah (NPB) Kronik

Authors

  • Cakrangadinata Universitas Kristen Maranatha
  • Robert O. Rajagukguk Universitas Kristen Maranatha
  • Aris Budiutomo Universitas Kristen Maranatha

https://doi.org/10.33476/knpk.v1i1.5291

Abstract

Metoda penanganan nyeri pada pasien Nyeri Punggung Bawah (NPB) kronik yang selama ini dilakukan di rumah sakit di Bandung umumnya hanya berfokus pada pemberian obat dan terapi fisik atau fisioterapi. Sementara, nyeri merupakan persepsi subjektif yang selain dipengaruhi komposisi genetik seseorang, juga berkaitan dengan learning history sebelumnya, penilaian idiosyncratic, ekspektasi-ekspektasi, keadaan mood saat ini, dan lingkungan sosiokultural seseorang (Turk & Monarch dalam Turk & Gatchel, 2002). Penanganan nyeri diharapkan tidak lagi hanya berfokus pada aspek fisiologis, tetapi perlu juga penanganan aspek psikologis pasien. Salah satu bentuk treatment yang cukup diterima dalam penanganan nyeri adalah intervensi yang menggunakan pendekatan cognitive-behavioral. Makalah ini akan memaparkan terapi dengan pendekatan cognitive-behavioral yang dapat digunakan dalam penanganan pasien NPB kronik. Adapun terapi tersebut sebelumnya telah diuji coba melalui penelitian yang dilakukan penulis yang berjudul “Penerapan Terapi dengan Pendekatan Cognitive-Behavioral dalam menurunkan Intensitas Nyeri pada Pasien NPB Kronik (Suatu Studi Kasus pada Pasien NPB Kronik di Rumah Sakit “X” Bandung)” (Cakrangadinata, 2011). Pada penelitian tersebut digunakan McGill Pain Questionnaire (MPQ) oleh Melzack (1975) untuk mengukur nyeri yang dialami oleh kedua partisipan. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa kedua partisipan menunjukkan penurunan intensitas nyeri setelah diberikan terapi. Terapi yang digunakan merupakan hasil modifikasi modul terapi cognitive-behavioral dari J.D. Otis (2007). Adapun sesi-sesi terapi yang diberikan adalah pre-treatment (penjelasan mengenai gambaran umum dari terapi), psychoeducational (mempelajari dampak dari nyeri, aspek psikologis yang berperan dalam proses terjadinya nyeri, dan keterkaitan antara pikiran, perasaan, dan aktivitas yang mempengaruhi pengalaman nyeri), relaxation training (mempelajari progressive muscle relaxation dan diaphragmatic breathing), pengenalan terhadap konsep automatic thought dan ABC (mempelajari pikiran-pikiran otomatis yang segera muncul ketika menghadapi situasi tertentu, dan mengenalinya dalam kehidupan sehari-hari dengan berlatih membuat model ABC) , cognitive restructuring (mempelajari bagaimana cara untuk mengenali cognitive errors dan mengubah pikiran-pikiran negatif yang tidak menolong berkaitan dengan nyeri, menjadi pikiran-pikiran yang lebih positif) , time-based activity pacing (mempelajari bagaimana untuk menjadi lebih aktif tanpa berlebihan), review terapi dan flare-up planning (mengulas kembali materi-materi yang telah diberikan, dan mempelajari hal-hal yang harus dilakukan ketika nyeri kambuh) , dan pemberian pekerjaan rumah di setiap akhir sesi.

References

Asmundson, G. & Wright, K. 2004. Biopsychosocial Approach to Pain. Dalam Hadjistavropoulos, T. & Craig, K. (penyunting). Pain: Psychological Perspectives, hal 35 - 57. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates Inc.

Cakrangadinata. 2011. Penerapan Terapi dengan Pendekatan Cognitive-Behavioral dalam menurunkan Intensitas Nyeri pada Pasien NPB Kronik (Suatu Studi Kasus pada Pasien NPB Kronik di Rumah Sakit “X” Bandung) . Tesis, Bandung: Magister Psikologi Universitas Kristen Maranatha

Eccelston, C. 2001. Role of Psychology in Pain Management. British Journal of Anaesthesia 87: 144-152.

Golden, B.A. & Barbera, L.S. 2005. Biopsychosocial Treatment of Pain. Dalam Freeman, A. et al. (penyunting). Encyclopedia of Cognitive Behavior Therapy, hal 74-76. New York: Springer Science+Business Media, inc.

Hadjistavropoulos, T. & Craig, K. (penyunting). 2004. Pain: Psychological Perspectives. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates Inc.

Ledley, D.R. et al. 2005. Making Cognitive-Behavioral Therapy Work: Clinical Process for NewPractitioners. New York: The Guilford Press.

Otis, J.D. 2007. Managing Chronic Pain: A Cognitive-Behavioral Approach Workbook. New York: Oxford University Press.

The Health Psychology Network. 2001. Pain Management. Melalui http://www.healthpsychology.net/Pain_Management.htm [08/07/09].

Turk, D.C. 2002. A Cognitive Behavioral Perspective on Treatment of Chronic Pain Patients. Dalam Turk, D.C. & Gatchel, R.J. (penyunting). Psychological Approach to Pain Management: A Practicioner‟s Handbook 2nd ed, hal 138 - 158. New York: Guilford Press.

Turk, D.C. & Gatchel, R.J. 2002 (penyunting). Psychological Approach to Pain Management: A Practicioner‟s Handbook 2nd ed. New York: Guilford Press.

Turk, D.C. & Monarch, E.S. 2002. Biopsychosocial Perspective on Chronic Pain. Dalam Turk, D.C. & Gatchel, R.J. (penyunting). Psychological Approach to Pain Management: A Practicioner‟s Handbook 2nd ed, hal 3 - 29. New York: Guilford Press.

Turner, J.A. & Aaron, L.A. 2001. Pain-related Catasthrophizing: What is it? . Clinical Journal of Pain 17: 65-71

Downloads

Published

24-02-2025