Tingkat Resesi Gingiva Menggunakan Bulu Sikat Gigi Lembut dan Sedang Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas YARSI

Authors

  • Chaerita Maulani Faculty of Medicine, YARSI University

https://doi.org/10.33476/jky.v25i1.343

Keywords:

resesi gingiva, sikat gigi, bulu sikat gigi, menyikat gigi

Abstract

Resesi gingiva adalah tereksposnya bagian akar gigi karena terjadi penurunan margin gingiva ke arah apikal menjauhi CEJ (cemento enamel junction)J. Resesi gingiva dapat terjadi karena menyikat gigi menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang keras. Penelitian ini bertujuan untuk melihat tingkat resesi gingiva berdasarkan bulu sikat gigi lembut dan sedang pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas YARSI. Total sampel dalam penelitian ini adalah 106 orang. Seluruh sampel merupakan mahasiswa kedokteran gigi dan kedokteran umum. Jenis penelitian menggunakan metoda cross-sectional. Pengumpulan data primer didapatkan melalui kuesioner, wawancara langsung kepada responden, pemeriksaan jenis bulu sikat gigi dan pemeriksaan klinis. Penentuan resesi gingiva menggunakan modifikasi klasifikasi Miller dan Nordland&Tarnow. Hasil penelitian diuji dengan menggunakan chi-square test dan dianalisis menggunakan IBM SPSS Statistiics 20.0. Terdapat 22,6% dari populasi terkena resesi gingiva. Hasil uji statistik resesi gingiva berdasarkan jenis bulu sikat gigi (p < 0,05) dengan Odds Ratio (OR) 7,529. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan yang bermakna antara resesi gingiva dengan bulu sikat gigi. Jenis bulu sikat gigi sedang lebih menyebabkan resesi gingiva dibandingkan bulu sikat gigi lembut.

Downloads

Published

2017-07-04

Issue

Section

Research Articles