Resiliensi Trauma dan Gejala Posttraumatic Stress Disorder (PTSD) pada Dewasa Muda yang Pernah Terpapar Kekerasan
https://doi.org/10.24854/jps.v6i2.701
Keywords:
Trauma Resilience Scale (TRS), PTSD, Violence, Young adultsAbstract
Individu dewasa awal yang pernah terpapar kekerasan berisiko mengulangi kembali peristiwa kekerasan yang pernah mereka alami atau saksikan, mereka juga berisiko mengalami trauma yang berkembang menjadi PTSD (Posttraumatic Stress Disorder). Di sisi lain, individu yang resilien mampu menjaga fungsi fisik dan psikologisnya serta mampu beradaptasi secara positif setelah terpapar peristiwa traumatis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara gejala PTSD dengan resiliensi terhadap trauma pada individu dewasa awal yang pernah terpapar kekerasan. Karakteristik penelitian ini adalah individu dewasa awal yang pernah terpapar kekerasan dan terindikasi mengalami gejala PTSD. Dalam penelitian ini, alat ukur PTSD Checklist – Civilian Version (α = 0.969) digunakan untuk mengukur gejala PTSD dan alat ukur Trauma Resilience Scale  (α = 0.974) digunakan untuk mengukur resiliensi terhadap trauma. Pengujian menggunakan Pearson Product Moment menemukan adanya korelasi signifikan antara gejala PTSD dengan resiliensi terhadap trauma (p<0.01, r=-.564) pada partisipan (n = 131). Hasil penelitian ini menunjukkan pentingnya bagi institusi ataupun praktisi yang berminat dalam pemulihan trauma untuk mulai mengembangkan program intervensi yang berfokus pada peningkatan resiliensi trauma bagi penyintas kekerasan.Downloads
Published
19-12-2018
How to Cite
Paramitha, R. G., & Kusristanti, C. (2018). Resiliensi Trauma dan Gejala Posttraumatic Stress Disorder (PTSD) pada Dewasa Muda yang Pernah Terpapar Kekerasan. Jurnal Psikogenesis, 6(2), 186–196. https://doi.org/10.24854/jps.v6i2.701
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).