Studi Awal Pengembangan Alat Ukur Kedisiplinan Siswa di Sekolah Menengah
https://doi.org/10.24854/jps.v5i1.496
Abstract
Pengukuran persepsi siswa mengenai disiplin, cara pandang siswa mengenai penetapan aturan di sekolah merupakan konstruk yang patut ditelaah dalam kajian empiris. Disiplin di sekolah terkait dengan batas-batas yang diberikan oleh pihak sekolah untuk membantu siswa merasa aman, mengoreksi dengan cara yang penuh kasih, positif dan logis, menunjukkan rasa hormat melalui role model perilaku yang konsisten. Penelitian ini mengkonstruk karakteristik psikometrik dari kedisiplinan siswa yang dapat memberikan kejelasan pemahaman sebagai bagian dari studi empiris dalam ranah psikologi pendidikan. Penelitian ini merupakan studi eksplorasi penyusunan alat ukur kedisiplinan siswa di sekolah menengah yang dikembangkan berdasarkan hasil elisitasi dari 32 partisipan melalui focus group discussion. Pengambilan data sebenarnya terhadap qualified volunteer sample dilakukan terhadap 478 siswa, yang dipilih dengan teknik convenience sampling, yaitu partisipan yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu yang sesuai dengan tujuan penelitian dan bersedia terlibat dalam penelitian ini. Reduksi variabel menjadi faktor dilakukan melalui Exploratory Factor Analysis dengan menggunakan program PASW 18. Partisipan adalah remaja yang tinggal di Jakarta dan menempuh pendidikan Sekolah Menengah Pertama. Rentang usia partisipan penelitian ini adalah berusia 11-17 tahun. Berdasarkan analisis Exploratory Factor Analysis (EFA), skala kedisiplinan yang terangkum dalam empat dimensi. Dimensi–dimensi yang terbentuk tersebut adalah deliquency, respect, value transfer dan integrity.Downloads
Published
31-01-2018
How to Cite
Hastuti, R. (2018). Studi Awal Pengembangan Alat Ukur Kedisiplinan Siswa di Sekolah Menengah. Jurnal Psikogenesis, 5(1). https://doi.org/10.24854/jps.v5i1.496
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).