Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Angkatan 2022 tentang Tes RT-PCR sebagai Alat Tes Diagnostik COVID-19 dan Tinjauannya Menurut Islam
https://doi.org/10.33476/jmj.v2i3.3984
Abstract
Kata Kunci : Pengetahuan, RT-PCR, COVID-19, Mahasiswa.
Tahun 2020 terbukti menjadi tahun yang sulit secara global, dengan munculnya wabah COVID-19 dari adanya virus SARS-CoV-2. Standar paling baik untuk mendeteksi SARS-CoV-2 salah satunya adalah RT-PCR. Sangat penting bagi seorang setiap orang untuk memiliki pemahaman terkait COVID-19 ketika pandemi seperti COVID-19 melanda. Penelitian ini bertujuan meneliti tingkat pengetahuan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas YARSI angkatan 2022 tentang RT-PCR sebagai alat uji diagnostik COVID-19. Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian terdiri dari 75 responden. Pengumpulan data melalui formulir informed consentdan survei melalui g-form. Analisis data menggunakan analisis data univariat dengan bantuan SPSS. Hasil menunjukkan bahwa sebanyak 40 orang dari 75 responden mempunyai pengetahuan yang baik tentang RT-PCR. Sehingga menyimpulkan bahwa mayoritas responden mempunyai pengetahuan yang baik mengenai COVID-19 dan tes RT-PCR sebagai instrumen uji diagnostik virus tersebut. Menurut pandangan islam, pengetahuan dapat dicapai dengan cara memperluas pengetahuan, memandang pengalaman sebagai ilmu dan hikmah, serta menerima bahwa Allah adalah penyebab dari segala sesuatu yang terjadi.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jihan Rizki Natascha Nasrul, Bambang Poerwantoro, Muhammad Arsyad, Ferryal Basbeth
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.