Peningkatan Pengetahuan Masyarakat tentang Stunting Melalui Penyuluhan Berbasis Poster di Kelurahan Pejaten Barat, Jakarta Selatan
Keywords:
Stunting, Gizi Seimbang, SanitasiAbstract
Stunting merupakan masalah gizi kronis yang masih dijumpai di wilayah perkotaan seperti Kelurahan Pejaten Barat, Jakarta Selatan. Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang dan periode 1.000 hari pertama kehidupan menjadi faktor utama yang mendasari pelaksanaan kegiatan edukasi ini. Kegiatan penyuluhan mengenai stunting dilaksanakan pada tanggal 28 November 2024 di Kelurahan Pejaten Barat, Jakarta Selatan. Edukasi diberikan secara partisipatif menggunakan media poster sebagai alat bantu utama. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai stunting melalui pendekatan visual dan interaktif. Evaluasi dilakukan terhadap 10 orang responden yang bersedia mengikuti pre-test dan post-test. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan, di mana 90% responden mampu menjawab semua pertanyaan post-test dengan benar setelah intervensi. Poster sebagai media visual terbukti membantu menyampaikan informasi penting secara ringkas, menarik, dan mudah dipahami. Temuan ini menunjukkan bahwa pendekatan edukatif berbasis media visual dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai stunting dan layak diterapkan secara berkelanjutan di wilayah berisiko tinggi.
Downloads
References
Adhani, J., Lahdji, A., & Faizin, C. (2024). Analisis faktor risiko kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Karanganyar I Kabupaten Demak. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 11(2), 430–439. https://doi.org/10.33024/jikk.v11i2.10600 DOI: https://doi.org/10.33024/jikk.v11i2.10600
Aprilina, H., Nurkhasanah, S., & Hisbulloh, L. (2021). Mother's nutritional knowledge and behavior to stunting prevalence among children under two years old: Case-control. Bali Medical Journal, 10(3), 1211–1215. https://doi.org/10.15562/bmj.v10i3.2868 DOI: https://doi.org/10.15562/bmj.v10i3.2868
Ayuningtyas, D., Hapsari, D., Rachmalina, R., Amir, V., Rachmawati, R., & Kusuma, D. (2022). Geographic and socioeconomic disparity in child undernutrition across 514 districts in Indonesia. Nutrients, 14(4), 843. https://doi.org/10.3390/nu14040843 DOI: https://doi.org/10.3390/nu14040843
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. (2024). Perencanaan dan program penanggulangan stunting di Indonesia.
Bennett, M. (2020). A review of the literature on the benefits and drawbacks of participatory action research. First Peoples Child & Family Review, 1(1), 19–32. https://doi.org/10.7202/1069582ar DOI: https://doi.org/10.7202/1069582ar
Bozdağ, Ç. (2022). Inclusive media education in the diverse classroom: A participatory action research in Germany. Media and Communication, 10(4), 305–316. https://doi.org/10.17645/mac.v10i4.5640 DOI: https://doi.org/10.17645/mac.v10i4.5640
Cornish, F., Breton, N., Moreno-Tabarez, U., Delgado, J., Rua, M., Aikins, A., … Hodgetts, D. (2023). Participatory action research. Nature Reviews Methods Primers, 3(1). https://doi.org/10.1038/s43586-023-00214-1 DOI: https://doi.org/10.1038/s43586-023-00214-1
Evelyn. (2024, February 8). Pemkot Jaksel petakan 16 kelurahan untuk tangani kasus stunting. ANTARA.
Ernawati, K., Yusnita, Y., Dewi, C., Jannah, F., & Sophianita, S. (2022). Peningkatan pengetahuan tentang program demam berdarah komunitas pada ibu rumah tangga: Hasil dari satu-hari penyuluhan kerja sama antara perguruan tinggi dan masyarakat di Tangerang. Berita Kedokteran Masyarakat, 34(5), 212–216.
Ernawati, K., Yusnita, Y., Fadhillah, J., Utami, M. H., Rahmatia, A., & Akhir, C. Y. (2023). Counseling on homes and healthy lifestyles for Baduta Mothers in the stunting locus area. Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 7(1), 182–189. DOI: https://doi.org/10.26905/abdimas.v7i1.6259
Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. (2024). Data statistik kesehatan di Jakarta Selatan 2024.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Panduan penanggulangan stunting di Indonesia. https://www.kemkes.go.id
Kemmis, S., McTaggart, R., & Nixon, R. (2014). The action research planner: Doing critical participatory action research. Springer. DOI: https://doi.org/10.1007/978-981-4560-67-2
Mishal, A. (2023). Participatory action research for sustainable sanitation in India: Case of 10 villages from Palghar District, India. https://doi.org/10.52783/eel.v13i3.401 DOI: https://doi.org/10.52783/eel.v13i3.401
Pemerintah Kota Jakarta Selatan. (2024). Produk hukum program percepatan penurunan stunting 2024–2025 [Surat Keputusan Wali Kota No. e-0102 Tahun 2023].
Putri, S. W., Ernawati, K., Atmalia, K. P., Karidza, B., Ahmad, L. N., & Triangga, R. (2023). The effect of counseling with video media on diarrhea prevention knowledge: Pre-experimental study of the Desa Kresek, Kabupaten Tangerang. Majalah Sainstekes, 10(1), 19–26. DOI: https://doi.org/10.33476/ms.v10i1.3407
Rice, R. E., & Atkin, C. K. (2012). Public communication campaigns (4th ed.). Sage Publications. DOI: https://doi.org/10.4135/9781544308449
Soekatri, M., Sandjaja, S., & Syauqy, A. (2020). Stunting was associated with reported morbidity, parental education and socioeconomic status in 0.5–12-year-old Indonesian children. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(17), 6204. https://doi.org/10.3390/ijerph17176204 DOI: https://doi.org/10.3390/ijerph17176204
United Nations Children’s Fund (UNICEF) Indonesia. (2023). Penyebab dan dampak stunting di Indonesia.
World Health Organization. (2023). Stunting: A global issue.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Arina Mardhotika, Kholis Ernawati, Aryadita Rmadhani Mazer, Ardena Mayang Jingga, Fairuz Salsabila Gita Suci, Ardelia Gita Arini, Muhammad Ari Alfaridzi, Zahra Gadis Salsabila, Medinda Aisyah, Khoirunnisa, Luqmanul Hakim Anggara

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.