Efektivitas Teknik Prompting dan Positive Reinforcement untuk Meningkatkan Frekuensi Kontak Mata pada Anak Prasekolah dengan Autisme

Authors

  • Anita Carolina Hendarko Magister Profesi Psikologi Klinis Anak, Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia
  • Ike Anggraika Magister Profesi Psikologi Klinis Anak, Fakultas Psikologi, Universitas Indonesia

https://doi.org/10.24854/jps.v6i2.700

Keywords:

Austism, behavioral modification, prompting, eye contact

Abstract

Anak-anak dengan autisme menunjukkan defisit dalam keterampilan komunikasi dan interaksi sosial, salah satunya adalah kurangnya kontak mata. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan frekuensi kontak mata pada anak usia pra sekolah dengan autisme dengan menggunakan teknik prompting dan positive reinforcement. Penelitian ini menggunakan single case experimental A-B design. Partisipan adalah seorang anak perempuan berusia 4 tahun dengan diagnosa ASD level moderate. Teknik pengumpulan data melalui observasi frekuensi kontak mata setelah subjek dipanggil namanya. Analisis data dilihat dengan membandingkan frekuensi kontak mata sebelum dan sesudah intervensi dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan frekuensi kontak mata yang signifikan pada partisipan, dari 5% sebelum intervensi menjadi 75% setelah intervensi berakhir dan bertahan menjadi 80% saat follow-up. Untuk penelitian selanjutnya, perlu dipertimbangkan beberapa hal, yaitu pemilihan aktivitas dan reinforcement dan keterlibatan orangtua merupakan faktor pendukung program pelatihan pada anak.

Downloads

Published

19-12-2018

How to Cite

Hendarko, A. C., & Anggraika, I. (2018). Efektivitas Teknik Prompting dan Positive Reinforcement untuk Meningkatkan Frekuensi Kontak Mata pada Anak Prasekolah dengan Autisme. Jurnal Psikogenesis, 6(2), 176–185. https://doi.org/10.24854/jps.v6i2.700

Issue

Section

Articles